Senin, 11 April 2011

MASA LALU

Sejarah hari ini tidak akan terlepas dari masa lalu.Karena hari ini dan masa lalu adalah rangkaian serat perjalanan yang selalu terkait.Meski ada lagi keterkaitan serat yang masih dalam penjara tanda tanya, yakni hari esok.Hari esok berada dalam jeruji pertanyaan karena kita sendiri tidak akan mampu melampaui batas-batas masa.Sehingga masa lalu, hari ini dan masa yang akan datang berada dalam lingkaran fakta sekaligus mimpi.Mimipi yang berjalan bersama pertanyaan-pertanyaan.

Masa lalu dalam makna sejarah yang telah berlalu tidak mungkin dapat terhapus.Meski kita mampu sedikit melupakan dengan melawan jati diri, dengan membohongi diri sendiri atau menghibur diri.Meneriakkan pernyataan lantang, sekaligus menantang; masa laluku tidak pernah ada.

Masa lalu akan benar-benar berlalu ketika kita tidak dapat lagi memaknai masa sebagai masa.Kita tidak mampu menyelami waktu sebagai waktu.Dan kita telah berhenti pada satu titik yaitu keabadian.Atau mereka yang telah terkena amnesia.Di mana syaraf tidak lagi berfungsi sekalipun hanya mengenal diri sendiri.Kata aku telah tercerabut dari kamus kognitif sejarah.

Merangkai masa lalu dengan masa sekarang dapat bermakna pencerahan sekaligus dilema.Ketika masa yang lalu kita anggap sebagai keterpurukan, ketertinggalan, ketidak berdayaan.Maka mengingat masa lalu seakan menyaksikan awan yang kelam.

Tapi apabila masa lalu dapat kita maknai sebagai proses pencarian, sebagai ibu yang telah melahirkan, sebagai ajang pembelajaran.Masa lalu adalah pijakan dalam mengayunkan langkah menuju masa sekarang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar